Thursday, June 30, 2016

Bandar Poker - Portugal yang Belum Pernah Menang, Polandia yang Tak Pernah Kalah

Bandar Poker - Portugal yang Belum Pernah Menang, Polandia yang Tak Pernah Kalah

 

 

 Portugal yang Belum Pernah Menang, Polandia yang Tak Pernah Kalah

 Bandar Poker - Portugal menembus semifinal Piala Eropa 2016 kendati mereka belum sekalipun menang di waktu normal. Sebaliknya, Polandia tersingkir kendati tak pernah kalah di waktu normal.

Portugal memenangi drama adu penalti melawan Polandia pada laga perempatfinal di Stade Velodrome, Marseille, Jumat (1/7/2016) dinihari WIB. Setelah 120 menit skor tetap sama kuat 1-1, Portugal mengalahkan Polandia 5-3 dalam adu penalti.

Portugal sekarang tinggal menunggu lawan di babak empat besar. A Seleccao das Quinas selanjutnya akan menghadapi Wales atau Belgia.

Meski mampu mencapai semifinal, Portugal sebenarnya belum pernah menang dalam waktu normal 90 menit di Piala Eropa 2016. Di fase grup, tim besutan Fernando Santos itu cuma meraih tiga hasil seri.

Portugal bermain imbang 1-1 dengan Islandia, 0-0 dengan Austria, dan 3-3 dengan Hongaria. Mereka pun lolos sebagai salah satu tim peringkat ketiga terbaik.

Di babak 16 besar, Portugal juga tidak menang di waktu normal. Mereka butuh gol Ricardo Quaresma pada menit ke-117 untuk mengalahkan Kroasia 1-0 melalui extra time.

Sebaliknya, Polandia malah tak pernah kalah di waktu normal dalam lima pertandingan yang mereka lalui. Mereka mengalahkan Irlandia Utara 1-0, bermain imbang 0-0 dengan Jerman, dan menang 1-0 atas Ukraina di fase grup. Mereka lolos sebagai runner-up Grup C.

Polandia kemudian bertemu Swiss di babak 16 besar. Penentuan pemenang terpaksa dilakukan lewat adu penalti karena skor masih sama kuat 1-1 setelah 120 menit. Polandia menang 5-4 dalam adu penalti.

Gelandang Polandia, Jakub Blaszczykowski, menjadi salah satu algojo yang sukses dalam adu penalti melawan Swiss. Namun, Blaszczykowski adalah satu-satunya eksekutor Polandia yang gagal saat kalah dari Portugal.

Bandar Poker - 14 Petugas Direpotkan Fans Ronaldo di Laga Portugal Lawan Polandia

Bandar Poker - 14 Petugas Direpotkan Fans Ronaldo di Laga Portugal Lawan Polandia

 

 

 

 14 Petugas Direpotkan Fans Ronaldo di Laga Portugal Lawan Polandia

Bandar Poker - Duel antara Portugal dengan Polandia di babak perempatfinal Piala Eropa dimanfaatkan serang fan Cristiano Ronaldo untuk mendekati sang idola. Dia tiba-tiba berlari ke tengah lapangan.

Saat pertandingan yang bergulir di Stade Velodrome, Jumat (1/7/2016) dini hari WIB, memasuki perpanjangan waktu setelah hasil mbang 1-1 di waktu normal, seorang pria tiba-tiba masuk lapangan. Pri aitu berambut cepak, mengenakan kaus timnas Portugal dengan nomor punggung tujuh, milik Ronaldo, dan bercelana cokelat

Dia berusaha untuk mendekati Ronaldo. Petugas yang berjaga pun bereaksi. Fox Sport melaporkan adegan itu melibatkan 14 petugas keamanan. Meski menang jumlah mereka dibuat kerepotan untuk menghentikan aksi pria itu.

Ketika sudah hampir mendekati Ronaldo, salah satu petugas keamanan berhasil menangkapnya. Setelah tertangkap pria itu kemudian dibawa pergi dengan cara digotong oleh enam petugas. Menurut Mirror dia kemudian dimintai keterangan.

Bandar Poker - Ronaldo Kini Berani Bermimpi Menangi Piala Eropa

Bandar Poker - Ronaldo Kini Berani Bermimpi Menangi Piala Eropa

 

 

 Ronaldo Kini Berani Bermimpi Menangi Piala Eropa

 Bandar Poker  - Portugal kini sudah menjejak di babak semifinal Piala Eropa. Kapten tim, Cristiano Ronaldo, sudah berani bermimpi untuk menjadi juara Euro.

Portugal menjejak ke babak semifinal setelah menyingkirkan Polandia. Dalam pertandingan perempatfinal yang berlangsung di Stade Velodrome, Jumat (1/7/2016) dinihari WIB, Seleccao das Quinas menang adu penalti 5-3.

Sebelumnya,Portugal dan Polandia bermain imbang 1-1 selama 120 menit. Robert Lewandowski yang mencetak gol lebih dulu untuk Polandia, yang dibalas oleh Renato Sanches.

Di babak adu tendangan penalti, semua eksekutor Portugal mampu menceploskan bola ke dalam gawang. Penendang keempat Polandia, Jakub Blaszczykowski, gagal menceploskan bola ke gawang.

Portugal masih belum tampil meyakinkan di Piala Eropa kali ini. Mereka belum membukukan kemenangan di waktu normal.

"Itu merupakan sebuah mimpi. Seperti yang sudah saya katakan dan saya tak mengelak. Itu merupakan sebuah mimpi saya agar bisa memenangi gelar juara bersama tim nasional," kata Ronaldo di Soccerway.

"Kami berada di trek yang benar dan saya itu bisa menjadi kenyataan," imbuhnya.

Bandar Poker - Ini Kata Pelatih Portugal soal Tiket Semifinal dan Kemenangan Adu Penalti

Bandar Poker - Ini Kata Pelatih Portugal soal Tiket Semifinal dan Kemenangan Adu Penalti

 

 

 'Ini Kata Pelatih Portugal soal Tiket Semifinal dan Kemenangan Adu Penalti

Bandar Poker - Portugal menjadi tim pertama yang menembus semifinal Piala Eropa 2016, setelah menyingkirkan Polandia lewat adu penalti di babak perempatfinal.

Di Stade Vélodrome, Marseille, Jumat (1/7/2016) dinihari WIB, Portugal tertinggal lebih dulu setelah Robert Lewandowski membawa Polandia unggul di menit ke-2.

Portugal baru bisa menyamakan kedudukan lewat aksi Renato Sanches ketika pertandingan memasuki menit ke-33. Setelah itu tak ada lagi gol tercipta sehingga laga mesti dituntaskan lewat adu penalti--yang dimenangi Portugal.

"Seiring dengan langkah kami yang terus maju, kami kian dekat dengan target. Kami memiliki dorongan dan ambisi, dan kami ingin mempersembahkan kegembiraan besar buat orang-orang Portugis," ucap pelatih Portugal Fernando Santos seperti dikutip UEFA.com.

"Adu penalti adalah sebuah lotere tapi Anda juga harus unjuk karakter. Saya tahu penendang penalti Polandia bagus-bagus karena menang adu penalti di babak sebelumnya. Tapi saya minta para pemain tetap tenang karena tahu mereka akan mampu bikin gol," tuturny

Agen Bola - Klose: Italia Sekarang Lebih Kuat daripada 2012

Agen Bola - Klose: Italia Sekarang Lebih Kuat daripada 2012

 

 

 Klose: Italia Sekarang Lebih Kuat daripada 2012

 Agen Bola - Miroslav Klose menyebut tim Italia sekarang lebih tangguh daripada tim Italia yang lolos ke final Piala Eropa 2012. Klose juga menyoroti kekuatan sayap dan pertahanan Gli Azzurri.

Italia adalah tim yang menyingkirkan Jerman di semifinal Piala Eropa 2012. Saat itu, Italia yang masih dilatih oleh Cesare Prandelli menang 2-1 berkat sepasang gol Mario Balotelli.

Di Piala Eropa 2016, Jerman bertemu Italia lagi, kali ini di babak perempatfinal. Laga seru antara kedua tim akan dilangsungkan di Stade de Bordeaux, Bordeaux, Sabtu (2/7/2016) mendatang.

Klose, yang tampil sebagai pemain pengganti saat Jerman kalah dari Italia empat tahun silam, menilai Italia yang sekarang lebih kuat meski tak punya sosok bintang yang sangat menonjol di dalam tim.

"Italia lebih kuat daripada di tahun 2012. Mereka punya semangat tim yang luar biasa. Bahkan para pemain di bangku cadangan ikut merayakan gol," tutur Klose kepada Kicker.

"Mereka sangat intens dalam membangun serangan. Setiap pemain tahu apa yang sedang terjadi dan apa yang akan dilakukan pemain lain. Segalanya sudah dipersiapkan," kata top skorer sepanjang masa timnas Jerman itu.

Di bawah arahan Antonio Conte, Italia yang mengandalkan formasi 3-5-2 punya pertahanan yang sangat kuat. Mereka baru kemasukan satu gol dalam empat pertandingan di Piala Eropa 2016.

"Sayap-sayap mereka dekat dengan garis pinggir. Mereka membuat lapangan benar-benar lebar untuk memaksimalkan lapangan," ujar Klose.

"Mereka lebih efisien. Kualitas pertahanan mereka memesona," kata pemain yang pensiun dari timnas Jerman selepas Piala Dunia 2014 itu.

Wednesday, June 29, 2016

Agen Bola - Klarifikasi Simeone soal Komentar Terkait Masa Depannya

Agen Bola - Klarifikasi Simeone soal Komentar Terkait Masa Depannya

 

 

 Klarifikasi Simeone soal Komentar Terkait Masa Depannya

 Agen Bola  - Diego Simeone buka suara untuk pertama kalinya pascafinal Liga Champions. Soal komentar yang ia lontarkan terkait masa depannya, Simeone memberi klarifikasi.

Setelah dikalahkan Real Madrid di final Liga Champions bulan Mei lalu, Simeone mengeluarkan komentar yang membuat suporter Atletico Madrid ketar-ketir. Ia mengaku ingin istirahat untuk mempertimbangkan masa depannya di Vicente Calderon.

Simeone kala itu baru saja gagal untuk kedua kalinya di final Liga Champions. Sebelumnya, pelatih asal Argentina itu juga tak mampu mempersembahkan 'Si Kuping Besar' kala Atletico menembus final dua musim lalu karena kalah dari lawan yang sama, Madrid.

[Baca juga: Kalah Lagi di Final Liga Champions, Simeone Mau Pertimbangkan Masa Depannya]

Satu bulan usai kekalahan menyakitkan di Milan itu, Simeone akhirnya buka suara. Ia mengklarifikasi kalau saat itu dirinya tengah terbawa emosi.

"Setelah final, saya bicara terbawa emosi. Kami orang-orang Argentina sedikit seperti itu," ujar Simeone seperti dikutip dari AS.

"Bukan salah tim lain karena mengalahkan Anda, itu adalah sesuatu yang Anda pelajari seiring dengan waktu dan yang saya pelajari dahulu kala."

"Mengingat rasa sakit dan penderitaan adalah bagian dari proses yang Anda butuhkan untuk mengatasi pukulan ini," katanya menambahkan.

Agen Bola - Del Bosque Diharapkan Terus Latih Spanyol

Agen Bola - Del Bosque Diharapkan Terus Latih Spanyol

 

 

 

 Del Bosque Diharapkan Terus Latih Spanyol

Agen Bola - Vicente del Bosque akan membahas masa depannya setelah timnas Spanyol tersingkir dari Piala Eropa 2016. Dia diharapkan tetap bersedia melatih La Furia Roja.

Del Bosque adalah orang yang sukses mengantarkan Spanyol menjadi juara Piala Dunia 2010. Dua tahun kemudian, dia memimpin tim Matador mempertahankan gelar Piala Eropa.

Akan tetapi, dalam dua turnamen besar terakhir, Spanyol mengalami kegagalan. Usai kandas di fase grup Piala Dunia 2014, Spanyol tersisih di babak 16 besar Piala Eropa 2016. Andres Iniesta dan kawan-kawan harus pulang dari Prancis setelah dikalahkan Italia 0-2.

Terkait masa depannya, Del Bosque akan bicara dengan Ketua Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF), Angel Maria Villar. Banyak pihak yang menduga dia akan mengundurkan diri.

Sejumlah nama pun mulai disebut-sebut sebagai calon pengganti Del Bosque. Salah satunya adalah Joaquin Caparros, yang pernah menangani Villarreal, Sevilla, Athletic Bilbao, Mallorca, dan beberapa klub lain.

Akan tetapi, Caparros justru berharap Del Bosque tetap menangani timnas Spanyol.

"Saya akan senang jika Del Bosque tetap melatih dan memimpin tim ke Piala Dunia (2018) di Rusia," ujar Caparros kepada Marca.

"Dia sudah menjadi abdi dan duta yang hebat untuk Spanyol dan saya pikir hal terbaik untuk sepakbola Spanyol adalah dia tetap bertahan," tambahnya.

"Akan tetapi, tentu saja saya akan senang untuk melatih tim nasional. Setiap pelatih akan merasa terhormat menerima pekerjaan ini," kata pria berusia 60 tahun itu.

Agen Bola - Italia-nya Conte Mirip dengan Italia Saat Juara Dunia 1982

Agen Bola - Italia-nya Conte Mirip dengan Italia Saat Juara Dunia 1982

 

 Italia-nya Conte Mirip dengan Italia Saat Juara Dunia 1982

Agen Bola - Tanpa bintang dan bukan unggulan juara, Italia tampil mantap. Gli Azzurri disebut-sebut bisa mengikuti jejak tim Italia saat jadi juara Piala Dunia 1982.

Italia datang ke Prancis untuk ikut Piala Eropa 2016 dengan skuat yang terbilang "seadanya". Tak ada pemain bintang dan lini tengah pun harus kehilangan duo pemain andalannya, Marco Verratti dan Claudio Marchisio serta Andrea Pirlo yang tidak lagi dipanggil.

Namun, Italia punya sosok Antonio Conte sebagai pelatih yang membuktikan hal itu bukan masalah untuknya. Dimulai dengan mengalahkan favorit juara Belgia 2-0 di laga perdana, perjalanan Italia terbilang mulus meski sempat kalah 0-1 dari Republik Irlandia di laga terakhir fase grup.

Performa Italia mulai mendapat pujian ketika berhasil membuat juara bertahan Spanyo mati kutu untuk kemudian menang dua gol tanpa balas. Cara Conte menyiapkan tim serta taktik di laga tersebut diacungi jempol.

Pujian kini datang dari salah satu eks pemain Italia, Gabriel Oriali, yang menyebut ketangguhan 'Tim Negeri Pizza' saat ini sama seperti saat negara itu jadi juara dunia 1982.

Oriali yang termasuk dalam tim tersebut bersama Paolo Rossi dan Dino Zoff menyebut Italia saat itu juga tidak diunggulkan. Publik lebih terpana melihat sepakbola indah ala timnas Brasil.

Pada prosesnya Italia berhasil mengalahkan Argetina dan Brasil di babak kedua fase grup untuk lolos ke final. Jerman Barat pun jadi korban terakhir usai dikalahkan dengan skor 3-1.

"Saat itu orang-orang juga berpikir skeptis soal kami, lalu kami pun tidak bermain baik di fase grup dan lolos dengan tiga hasil imbang," ujar Oriali yang kini menjabat manajer tim Italia itu.

"Kami harus bertemu Argentina dan Brazil di babak selanjutnya jadi saya ingat bilang ke istri untuk memesan tiket liburan sehari setelahnya...Tapi, hal-hal seperti ini sering terjadi dalam sepakbola, tim yang lebih inferior bisa meraih sesuatu karena bermain sebagai tim. Itulah yang terjadi pada kami di tahun 1982," sambungnya seperti dikutip Football Italia.

"Perkembangan skuat ini dalam dua tahun terakhir juga mengingatkan saya akan tim Italia yang itu, karena kami punya grup yang solid dan lalu menjadi sebuah tim."

"Anda bisa jadi juara dengan bekerja bersam-sama dan melewati berbagai halangan yang terlihat tidak mungkin, seperti yang kami buktikan di masa lampau," tutupnya

Italia selanjutnya akan menghadapi Jerman di laga perempatfinal yang dihelat di Stade de Bordeaux, Minggu (3/7/2016) dinihari pukul 02.00 WIB besok.

Bandar Judi - Perlu Berapa Gol Untuk Menjadi Top Skorer Piala Eropa 2016?

Bandar Judi - Perlu Berapa Gol Untuk Menjadi Top Skorer Piala Eropa 2016?

 

 

 Perlu Berapa Gol Untuk Menjadi Top Skorer Piala Eropa 2016?

Bandar Judi - Hingga kini pemain yang menduduki urutan teratas di daftar pencetak gol Piala Eropa 2016 adalah mereka yang telah mengemas tiga gol. Berapa gol yang harus dibuat seseorang untuk menjadi top skorer?

Tiga pemain yang sudah mencetak tiga gol tersebut adalah Gareth Bale (Wales), Antoine Griezmann (Prancis), dan Alvaro Morata (Spanyol). Mereka sudah menyamai jumlah gol yang dibuat top skorer Piala Eropa 2012, atas nama enam pemain.

Sepanjang sejarah Piala Eropa, rata-rata jumlah gol terbanyak hanya berkisar dari 3 sampai 5. Pengecualian fantastis adalah yang ditorehkan Michel Platini (Prancis) di Piala Eropa 1984. Waktu itu dia membukukan sembilan gol -- termasuk dua kali hat-trick-- dalam 5 pertandingan.

Sepanjang sejarah Piala Eropa, baru sejak 1984 sebuah tim juara memainkan lebih dari empat pertandingan. Dari edisi 1984 sampai 1992, kontestan turnamen hanya berjumlah 8 tim, yang dibagi ke dalam dua grup. Para juara dan runner-up grup lalu lolos ke semifinal dan seterusnya. Artinya, maksimal tim bertanding lima kali.

Mulai edisi 1996, jumlah peserta ditambah menjadi 16 tim. Babak knock-out pun dimulai dari babak perempatfinal. Efeknya, jumlah pertandingan pun bertambah. Tim juara melakoni total lima pertandingan, dari fase grup sampai final.

Mulai tahun ini (2016), UEFA menambah jumlah pertandingan, walaupun kontestan tetap 16. Empat tim peringkat ketiga terbaik dipilih untuk melengkapi babak 16 besar. Itu berarti, maksimal sebuah tim bertanding adalah tujuh kali.

Logikanya, semakin banyak jumlah pertandingan, kans seorang pemain untuk mencetak gol lebih banyak menjadi lebih besar. Meski demikian, tidak pernah ada ukuran baku seseorang untuk menjadi top skorer. Dia bisa saja mandul di tiga pertandingan pertama, tapi tiba-tiba sangat produktif di fase knock-out – atau sebaliknya.

Prediksi Anda, siapa yang berpeluang menjadi pemain tersubur di Euro tahun ini?

Daftar top skorer Piala Eropa

1960: 2 Francois Heutte (Prancis), Viktor Ponedelnik (Uni Soviet), Valentin Ivanov (Uni Soviet), Drazen Jerkovic (Yugoslavia), Milan Galic (Yugoslavia)
1964: 2 Jesus Pereda (Spain), Ferenc Bene (Hongaria), Dezso Novak (Hongaria)
1968: 2 Dragan Dzajic (Yugoslavia)
1972: 4 Gerd Mueller (Jerman Barat)
1976: 4 Dieter MĂ¼ller (Jerman Barat)
1980: 3 Klaus Allofs (Jerman Barat)
1984: 9 Michel Platini (Prancis)
1988: 5 Marco van Basten (Belanda)
1992: 3 Henrik Larsen (Denmark), Karlheinz Riedle (Jerman), Dennis Bergkamp (Belanda), Tomas Brolin (Swedia)
1996: 5 Alan Shearer (Inggris)
2000: 5 Patrick Kluivert (Belanda), Savo Milosevic (Yugoslavia)
2004: 5 Milan Baros (Republik Ceko)
2008: 4 David Villa (Spanyol)
2012: 3 Fernando Torres (Spanyol), Alan Dzagoev (Rusia), Mario Mandzukic (Kroasia), Mario Gomez (Jerman), Mario Balotelli (Italia), Cristiano Ronaldo (Portugal)

 

Bandar Judi - Patung Messi Diresmikan di Buenos Aires

Bandar Judi - Patung Messi Diresmikan di Buenos Aires

 

 

Patung Messi Diresmikan di Buenos Aires

 Bandar Judi - Publik Argentina tengah melakukan kampanye besar untuk meminta Lionel Messi kembali ke timnas. Berbarengan dengan itu, patung La Pulga diresmikan di Buenos Aires.

Patung itu diresmikan oleh Walikota Buenos Aires, Horacio Larreta Rodriguez, pada Selasa (28/6/2016) kemarin waktu setempat. Demikian dikutip dari Dailymail.

Terbuat dari perunggu, patung tersebut menggambarkan Messi tengah menggiring bola di kakinya. Patung itu bisa ditemui di wilayah Rio de la Plata, Paseo de la Gloria. Ada beberapa patung mantan pemain Argentina lain di lokasi yang sama, yakni Emanuel Ginobili, Luciana Aymar, Juan Manuel Fangio dan Hugo Porta.

Peresmian patung tersebut terjadi hanya dua hari setelah Messi menyatakan mundur dari Timnas Argentina. Di Argentina sendiri saat ini tengah berlangsung kampanye besar yang dilakukan warganya untuk meminta Messi membatalkan rencana pensiun.

Momen peresmian patung tersebut dimanfaatkan beberapa orang untuk ikut menyuarakan permintaan agar Messi kembali ke Tim Tango. Termasuk oleh Walikota Larreta Rodriguez yang mempublikasikan video meminta 'Nomer 10' membatalkan pensiunnya.

Messi secara mengejutkan memutuskan pensiun dari Timnas Argentina usai Argentina kalah dari Chile di final Copa America Centenario. Itu menjadi kekalahan ketiga yang dialami Argentina di final dalam tiga tahun terakhir.

Meski disanjung seperti dewa di Barcelona, Messi punya hubungan yang kurang baik dengan publik Argentina. Dia kerap disalahkan atas kegagalan-kegagalan Argentina dan sering dituding tampil tidak seoptimal saat berseragam Blaugrana.
 

Tuesday, June 28, 2016

Bandar Judi - Portugal yang Makin Nyetel Siap Melaju Sejauh Mungkin

Bandar Judi - Portugal yang Makin Nyetel Siap Melaju Sejauh Mungkin

 

 

Portugal yang Makin Nyetel Siap Melaju Sejauh Mungkin

Bandar Judi - Winger Portugal, Nani, menyebut bahwa timnya sudah makin padu seiring dengan berjalannya Piala Eropa. Dengan semangat itu, Portugal bertekad untuk terus melaju.

Langkah Portugal selama fase grup tak terlalu mulus. Mereka meraih tiga hasil imbang, hanya mencetak empat gol, dan lolos ke babak 16 besar setelah menjadi salah satu tim peringkat tiga terbaik.

Portugal lantas menembus perempatfinal dengan menyingkirkan Kroasia. Mereka lolos setelah membukukan kemenangan 1-0 lewat babak perpanjangan waktu.

Semangat tim yang makin membara disebut Nani menjadi kunci kebangkitan Portugal. Dia pun menyebut Portugal siap melaju lebih jauh lagi.

"Kami sudah menunjukkan kebersamaan dan kami menuju arah yang sama. Saya katakan bahwa bagi saya, ini adalah waktu terbaik dalam tim nasional untuk kelompok yang kami punya," ujar Nani seperti dikutip dari Reuters.

"Ini sudah menjadi salah satu faktor yang membuktikan bahwa kami jauh lebih kuat daripada sebelumnya dan bahwa kami dalam kondisi yang bagus untuk melaju sejauh mungkin."

Pertandingan melawan Hongaria di laga terakhir fase grup disebut Nani menjadi titik balik Portugal. Di laga tersebut, Portugal yang tiga kali tertinggal mampu terus mengejar untuk memaksakan hasil imbang 3-3.

"Saya pikir kami sudah memainkan laga-laga yang bagus, seperti melawan Hongaria, di mana kami mencetak banyak gol dan menunjukkan tontonan sepakbola menyerang," kata Nani.

"Tapi jelas bahwa tidak bisa selalu seperti itu. Target kami adalah melaju sejauh mungkin dan jika kami harus mengorbankan bermain baik supaya dapat hasil, kami akan melakukannya," lanjut pemain yang kini membela Fenerbahce itu.

Di babak perempatfinal, Jumat (1/7/2016) dinihari WIB, Portugal akan menghadapi Polandia yang lolos dengan menyingkirkan Swiss lewat adu penalti. Menghadapi Robert Lewandowski dkk., Portugal disebut wajib tampil maksimal.

"Tidak ada favorit dalam turnamen ini. Kami tahu Polandia adalah tim yang kuat, dengan pemain-pemain berpengalaman, dan kami harus menampilkan yang terbaik untuk lolos," ucap Nani.

Bandar Judi - Presiden Argentina: Kami Harus Menjaga Messi

Bandar Judi - Presiden Argentina: Kami Harus Menjaga Messi

 

 

 Presiden Argentina: Kami Harus Menjaga Messi

Bandar Judi - Presiden Argentina, Mauricio Macri, mengaku sudah bicara dengan Lionel Messi. Macri sudah mencoba untuk meyakinkan Messi agar mengurungkan niatnya pensiun dari timnas.

Messi mengejutkan banyak orang ketika dia mengumumkan pensiun dari timnas Argentina pada Minggu (26/6/2016) lalu. Penyerang berusia 29 tahun itu melakukannya setelah Argentina kalah adu penalti dari Chile di final Copa America Centenario.

Banyak pihak yang menyayangkan keputusan Messi tersebut dan memintanya untuk terus membela timnas. Macri adalah salah satunya.

Menurut sang presiden, Argentina harusnya bersyukur punya pemain sekaliber Messi dan menjaganya. Macri juga meminta Messi tak mendengarkan omongan orang-orang yang mengkritiknya.

"Saya bicara dengannya untuk memberinya selamat dan mengatakan bahwa dia sudah menjalani sebuah kejuaraan yang bagus," ujar Macri seperti dikutip Soccerway.

"Saya tak paham. Kebenarannya, memiliki pemain terbaik dunia di sebuah negara seperti negara kami adalah sebuah sukacita, hadiah dari Tuhan," katanya.

"Messi adalah hal terbesar yang kami miliki di Argentina. Jadi, Anda harus menjaganya," tambah Macri.

"Saya bilang kepadanya agar tidak memedulikan semua komentar karena sebenarnya kami sangat gembira," katanya.

Messi sampai saat ini telah tampil pada 113 pertandingan bersama Argentina. Dia menjadi pencetak gol terbanyak untuk negaranya dengan 55 gol.

Bandar Judi - Gudmundur Benediktsson, Si Komentator Heboh yang Ngetop Bareng Islandia

Bandar Judi - Gudmundur Benediktsson, Si Komentator Heboh yang Ngetop Bareng Islandia

 

 

 Gudmundur Benediktsson, Si Komentator Heboh yang Ngetop Bareng Islandia

Bandar Judi  - Nama Gudmundur Benediktsson mungkin masih asing. Tapi bisa jadi beda ketika disebut bahwa si empunya nama adalah komentator heboh nan histeris dari Islandia. Ia memang sedang mendadak ngetop, bersamaan dengan naik daunnya Islandia di Piala Eropa.

Sebagai komentator Benediktsson amatlah penuh "penghayatan". Orang-orang Islandia, yang negaranya berpopulasi sekitar 300 ribu jiwa saja, rupanya juga sudah tahu akan antusasiasmenya itu.

Akan tetapi kalau bukan karena Piala Eropa 2016, dan keikutsertaan Islandia di dalamnya, nama Benediktsson boleh jadi cuma akan populer di negaranya saja dan segelintir orang yang mengenal gaya pria 41 tahun tersebut.

Gaya Benediktsson, yang jadi pesepakbola profesional sampai 2009 dan punya 10 caps untuk timnas Islandia pada periode 1994–2001, sebagai komentator benar-benar mulai menjadi viral di laga terakhir fase grup Piala Eropa.

Saat itu Islandia memastikan kemenangan 2-1 atas Austria untuk memastikan kelolosan ke babak 16 besar Piala Eropa, dalam partisipasi pertamanya di sebuah turnamen besar, sebagai runner-up grup. Benediktsson luar biasa histeris sebagai komentator laga.

[Baca juga: Sering Histeris, Komentator Islandia Ini Amat Histeris saat Traustason Bikin Gol]

Dari situ mulai ketahuan kalau Gummy Ben, sapaan akrabnya, memang terbiasa tampil penuh kehebohan dalam tuturan-tuturannya ketika memandu sebuah pertandingan sepakbola. Tapi justru itu yang memberi warna beda. Simak kata-kata Georg Holm, pentolan band Sigur Ros.

"Saya menyaksikan laga lawan Austria di sebuah pub di Covent Garden dan naik kereta berikutnya untuk menyusul bus tur. Sayangnya saya saat itu menonton tayangan dengan komentar bahasa Inggris," ungkap musisi top Islandia yang juga penggemar berat sepakbola itu.

"Tetapi keesokan hari saya juga mendengar versi Islandia-nya. Gudmundur Benediktsson terkenal di Islandia karena amat antusias dan ia benar-benar menghayati apa yang ia komentari," ceplos Holm seperti dikutip Guardian.

Episode tentang Benediktsson bertambah ketika ia menjadi komentator laga Islandia lawan Inggris di babak 16 besar. Seperti sudah diketahui bersama, Islandia menang 2-1 dan berhak maju ke perempatfinal. Ya, lagi-lagi Benediktsson pun dilanda kehebohan.

[Baca juga: Brexit Jilid II: Silakan Tinggalkan Eropa dan Pergilah ke Mana Kau Mau, Inggris]

Kini publik akan menantikan bagaimana aksi Benediktsson ketika Islandia berhadapan dengan tuan rumah Prancis di partai babak perempatfinal pada akhir pekan. Publik tahu apa pun yang terjadi di laga itu, tingkah-polah Benediktsson pasti menyelipkan kisah.

Kesuksesan Islandia maju ke babak delapan besar itu sendiri boleh jadi turut membuat Benediktsson bisa sedikit melipur lara akibat sebuah kejadian dalam kehidupannya di luar dunia komentator. Baru beberapa hari lalu ia kehilangan pekerjaan sehari-harinya.

Setelah pensiun dari bermain sepakbola, Benediktsson mulai merintis karier di dunia kepelatihan dan selama dua tahun terakhir menjadi asisten pelatih dari klub KR Reykjavik--setidaknya sampai akhir pekan lalu.

Rentetan hasil buruk untuk KR Reykjavik membuat pelatih Bjarni Gudjonsson harus turun dari posisinya, bersama-sama Benediktsson yang jadi asistennya, terhitung tanggal 26 Juni lalu alias cuma beberapa hari setelah Islandia meraih kemenangan melawan Austria--ketika video kehebohan Benediktsson mulai menjadi viral.

 

Bandar Judi - Carragher: Pemain Inggris Terlalu Lembek

Bandar Judi - Carragher: Pemain Inggris Terlalu Lembek

 

 

 

 Carragher: Pemain Inggris Terlalu Lembek

Bandar Judi - Kegagalan Inggris di Piala Eropa 2016 kembali mendapatkan kritik. The Three Lions dinilai terlalu lembek hingga gagal untuk melaju jauh di Prancis.

Inggris yang tampil sempurna di babak kualifikasi, diharapkan bisa berprestasi tinggi di Piala Eropa. Mereka mencatatkan 30 poin dari 10 pertandingan di kualifikasi Piala Eropa.

Oleh karena itu, wajar kalau harapan Inggris untuk juara pun lantas mengemuka. Dengan beban itu, tim tiga Singa malah bermain kurang oke di babak fase grup.

Inggris memang tak menelan kekalahan, tapi harus puas finis di posisi runner-up dengan raihan sekali menang dan dua kali menuai hasil imbang.

Puncak penampilan buruk Inggris terjadi saat melawan Islandia di fase gugur. Mereka kalah dengan skor 1-2, padahal sempat unggul satu gol di awal-awal babak pertama.

Atas kegagalan Inggris ini, banyak kritik yang dilontarkan. Salah satunya diucapkan oleh eks bek Inggris, Jamie Carragher.

"Terlalu lembut. Semakin saya berpikir mengenai dipermalukan oleh Islandia, hanya dua kata itu yang muncul," kata Carragher di Daily Mail.

"Para pemain Inggris menjadi seperti ini. 'Generasi Akademi' --atas apa yang mereka tunjukkan saat ini-- mereka sangat lemah secara fisik dan lembek secara mental."

"Kami melihat hasil yang mengerikan dalam setiap detil pertandingan di Nice pada hari Senin, ketika turnamen besar berakhir dengan bencana dan saling menyalahkan," imbuhnya.

Monday, June 27, 2016

Agen Maxbet - Aron Gunnarsson Pemimpin dan Petarung Islandia

Agen Maxbet - Aron Gunnarsson Pemimpin dan Petarung Islandia

 


Aron Gunnarsson Pemimpin dan Petarung Islandia

Agen Maxbet - Sensasi Islandia di Piala Eropa 2016 dipimpin oleh sesosok pria kekar, bertato, dengan wajah brewokan dan janggut lebat. Aron Gunnarsson laksana petarung Viking yang sedang berusaha menaklukkan Prancis.

Selain tongkrongannya yang garang namun kharismatik, dan menjadi pemimpin di sentral lapangan, salah satu ciri khas dari penampilan Gunnarsson di lapangan adalah saat melakukan lemparan ke dalam. Itulah sebuah senjata rahasia gelandang klub Cardiff City tersebut.

Lemparan Gunnarsson mematikan, berpotensi menciptakan peluang-peluang, terutama jika dilakukan di areal pertahanan tim lawan, karena bisa dilontarkan jauh sampai ke kota penalti. Mirip dengan eks pesepakbola Republik Irlandia, Rory Delap.

Saudara kandungnya, Arnor, yang kini bermain sebagai pemain bola tangan profesional di Jerman dan memperkuat timnas Islandia, mengungkapkan sifat kompetitif saudaranya itu datang dari kebiasaan masa kecil mereka. Ia mengungkapkan bahwa ia dan saudaranya itu suka berkompetisi dalam hal-hal kecil lainnya, di luar bola tangan yang mereka tekuni.

"Waktu kami sedang tidak bertanding di bola tangan, kami suka berkompetisi dalam hal-hal kecil seperti siapa yang menghabiskan makanan paling cepat, atau siapa yang mampu berlari ke mobil keluarga kami paling cepat. Kami saling tidak mau kalah," ucap Arnor dikutip dari The Guardian.

Gaya main Gunnarsson, yang berperan sebagai jangkar tim, juga makin berkembang setelah dilantik sebagai kapten di tahun 2012, empat tahun setelah melakoni debutnya di timnas Islandia. Gunnarsson dulu, layaknya pemain muda yang kelebihan energi -- sering berlari tanpa peduli posisinya di lapangan. Namun, kini ia menjalani perannya dengan lebih matang. Ia mampu bermain dengan lebih bijak dan menjadi jembatan penghubung antarlini.

"Gunnarsson bermain dengan sangat baik dan ia memberi kami keseimbangan," ujar pelatih Islandia, Lars Lagerback.

Setelah ikut membawa negaranya ke turnamen Piala Eropa pertama kali sepanjang sejarah, Gunnarsson, bersama Islandia terus menciptakan kejutan di Euro 2016. Setiap orang yang dekat dengan Gunnarsson pasti turut berbangga, karena pria 27 tahun itu adalah pemimpin dalam perjalanan bak dongeng bagi negara yang hanya berpenduduk 330 ribu jiwa itu.

Agen Maxbet - Rekor Buruk Hodgson di Turnamen Besar

Agen Maxbet - Rekor Buruk Hodgson di Turnamen Besar

 

 

 Rekor Buruk Hodgson di Turnamen Besar

Agen Maxbet - Roy Hodgson mundur dari jabatannya sebagai manajer tim nasional Inggris. Catatan Hodgson selama menangani Inggris di turnamen besar memang tak mengesankan.

Hodgson meletakkan jabatannya setelah Inggris dikalahkan Islandia dengan skor 1-2 di babak 16 besar Piala Eropa, Selasa (28/6/2016) dinihari WIB. Kekalahan itu disebut-sebut sebagai salah satu yang terburuk dalam sejarah Inggris.

Dengan hasil ini, Inggris gagal memenuhi target yang dipasang oleh FA. Wayne Rooney dkk. awalnya diharapkan bisa menembus babak perempatfinal, sama dengan empat tahun lalu.

Menangani Inggris sejak 2012, Hodgson tak pernah membawa The Three Lions melangkah lebih jauh dari perempatfinal di tiga turnamen mayor yang diikuti (Piala Eropa 2012, Piala Dunia 2014, dan Piala Eropa 2016).

Rekor Hodgson dalam tiga turnamen besar tersebut justru buruk. Memainkan total 11 pertandingan, hanya tiga kali Hodgson membawa Inggris meraih kemenangan. Catatannya adalah tiga kemenangan, lima hasil imbang, dan tiga kali kalah. Demikian seperti dikutip dari Opta.

Di Piala Eropa 2012, Inggris meraih dua kemenangan dan satu hasil imbang untuk kemudian lolos ke perempatfinal sebagai juara grup. Tapi langkah Inggris kemudian dihentikan Italia di babak delapan besar lewat adu penalti.

Catatan Hodgson bersama Inggris di Piala Dunia 2014 lebih buruk. Inggris sama sekali tak pernah menang di fase grup setelah hanya sekali bermain imbang dan dua kali kalah. Inggris pun tersingkir karena jadi juru kunci grup.

Laju tak mengesankan Hodgson bersama Inggris berlanjut ke Piala Eropa 2016. Hanya sekali menang dan dua kali bermain imbang membuat Inggris lolos ke babak 16 besar sebagai runner-up grup. Islandia kemudian menghentikan langkah Inggris di babak 16 besar sekaligus menutup karier Hodgson bersama The Three Lions.

Secara keseluruhan, persentase kemenangan Hodgson selama menangani Inggris sebesar 58,9% (33W 15D 8L). Jumlah tersebut cuma menempatkan Hodgson di posisi enam.

Rasio kemenangan manajer Inggris seperti dilansir BBC:

Fabio Capello 66,7%
Alf Ramsey 61,1%
Glenn Hoodle 60,7%
Ron Greenwood 60%
Sven-Goran Eriksson 59,7%
Roy Hodgson 58,9%
Walter Winterbottom 56,1%

 

Agen Maxbet - 'Penampilan Terburuk Inggris'

Agen Maxbet - 'Penampilan Terburuk Inggris'

 

 

 Penampilan Terburuk Inggris

Agen Maxbet  - Inggris tersingkir dari Piala Eropa 2016 setelah dikalahkan Islandia. Penampilan The Three Lions dalam laga tersebut dinilai sebagai salah satu yang terburuk.

Meski unggul lebih dulu melalui Wayne Rooney, Inggris secara mengejutkan harus mengakui keunggulan Islandia. Negara debutan yang jumlah penduduknya tak lebih banyak dari warga Kota Leicester itu mendepak Inggris dengan skor 2-1, Selasa (28/6/2016) dinihari WIB tadi.

Kekalahan ini memperpanjang rekor buruk Inggris pada turnamen mayor sejak 2006, di mana mereka tidak pernah menang di fase knock out. Hasil memalukan yang pada akhirnya membuat Roy Hodgson memutuskan mundur dari jabatannya.

Di atas lapangan Inggris sebenarnya sangat dominan. Mereka melepaskan tembakan lebih banyak (18:8), mendominasi penguasaan bola (86%:63%), unggul dalam dribel sukses (17:3), juga dalam tendangan sudut (7:2). Tapi Wayne Rooney dkk dinilai tidak punya semangat juang yang besar, tidak sebesar yang dimiliki Islandia.

"Itu adalah penampilan terburuk yang pernah saya lihat dari tim Inggris," seru Alan Shearer di BBC.

"Kita kalah bertarung, tidak punya ide, kalah berjuang dan sepenuhnya tak punya harapan selama 90 menit. Saya sudah katakan setelah tiga pertandingan (fase grup) kalau Inggris tidak cukup bagus," lanjut mantan striker Timnas Inggris itu.

Shearer juga mengritik keras pilihan starting XI Roy Hodgson untuk laga itu. Beberapa pemain yang terbukti tidak menunjukkan penampilan oke di fase grup masih dipertahankan. Selain itu, Inggris juga dinilainya buruk secara mental bermain.

"Itu taktik yang tidak bisa diterima. Bagaimana dia bisa memilih gelandang Arsenal, Jack Wilshere? Dia memiliki pemain dalam skuatnya yang tidak layak berada di sana. Winger Manchester City, Raheem Sterling tidak meunjukkan performanya. Masih banyak lagi (kekurangannya). Lalu ada striker Tottenham Hotspur, Harry Kane, yang mengambil tendangan sudut. Daftar (kesalahannya) tak berujung."

"Pemain kita tertekan malam ini. Semua pemain berada dalam tekanan, mereka tertekan, manajernya tertekan. Dia memberikan kesempatan pada striker muda Manchester United, Marcus Rashford, empat menit dan dia melakukan lebih banyak dibanding pemain lain."

"Kita dibutakan oleh Premier League, kita pikir itu adalah tempat talenta-talenta terhebat di dunia, (padahal) tidak. Kita sepenuhnya percaya pada pemain dan manajer asing untuk kegembiraan. Kita tidak sebagus yang kita pikirkan," lanjutnya lagi.

Sunday, June 26, 2016

Bandar Judi - Kalahkan Argentina Lewat Adu Penalti, Chile Juara Copa America

Bandar Judi - Kalahkan Argentina Lewat Adu Penalti, Chile Juara Copa America

 

 

 Kalahkan Argentina Lewat Adu Penalti, Chile Juara Copa America

Bandar Judi - Chile jadi juara Copa America Centenario. Trofi tersebut didapat setelah La Roja mengalahkan Argentina di final lewat drama adu penalti.

Adu penalti dilakukan setelah selama 2 x 45 menit plus tambahan 2 x 15 menit, di MetLife Stadium, East Rutherford, New Jersey, Amerika Serikat, Senin (27/6/2016) pagi WIB, tak ada gol yang tercipta, alias 0-0. Kedua kesebelasan juga bermain dengan 10 orang sejak babak pertama gara-gara kartu merah.

Argentina dicatat ESPN memang kalah penguasaan bola dari Chile, yakni 46 persen berbanding 54 persen. Namun, Tim Tango lebih agresif dengan membuat 18 attempts tapi hanya tiga yang on goal. Sementara itu Chile cuma bikin empat attempts dengan dua on goal.

Pada babak adu penalti, Chile akhirnya menang dengan skor 4-2 sekaligus mengulangi suksesnya tahun lalu saat mengalahkan Argentina dengan cara serupa. Ini adalah gelar Copa America kedua mereka.

Sementara Argentina harus memperpanjang 23 tahun puasa gelar turnamen besar setelah terakhir jadi juara Copa America 1993.

Jalannya Pertandingan

Argentina langsung menekan sejak kick-off dan langsung bikin peluang di menit pertama lewat tembakan keras Ever Banega dari jarak 25 yard, tapi masih menyamping tipis di sisi kanan gawang Chile.

Setelah itu, Chile tak diberi kesempatan sama sekali mengembangkan permainan dan lebih banyak bermain di daerah sendiri.

Pertandingan sendiri berjalan dengan tensi tinggi serta panas di mana melahirkan banyak pelanggaran-pelanggaran keras.

Di menit ke-23 peluang didapat oleh Gonzalo Higuain yang memanfaatkan kesalahan Gary Medel. Tinggal berhadapan dengan Claudio Bravo, Higuain berusaha men-chip bola tapi masih melayang di atas mistar.

Dua menit kemudian Nicolas Otamendi yang punya kans bikin tapi sundulannya setelah berhasil menaklukkan Arturo Vidal masih tak menemui sasaran.

Chile makin berat langkahnya untuk mengimbangi Argentina setelah pada menit ke-28, Marcelo Diaz mendapat kartu kuning kedua usai mengadang laju Lionel Messi.

Agen Bola - Martino: Tidak Ada Gunanya Membandingkan dengan Hasil Tahun Lalu

Agen Bola - Martino: Tidak Ada Gunanya Membandingkan dengan Hasil Tahun Lalu

 

 

 Martino: Tidak Ada Gunanya Membandingkan dengan Hasil Tahun Lalu

Agen Judi - Tahun lalu, Argentina dibuat bertekuk lutut oleh Chile di final Copa America 2015. Pelatih Argentina, Gerardo Martino, tidak mau kejadian serupa terulang lagi tahun ini.

Di pertandingan final Copa America tahun lalu, Argentina kalah 1-4 pada babak adu penalti setelah sebelumnya bermain imbang 0-0 selama 120 menit. Tak pelak, Argentina pun disebut-sebut berusaha membalas dendam ketika kembali bertemu Chile di final Copa America Centenario, Senin (27/6/2016) pagi pukul 07.00 WIB, di Stadion MetLife, East Rutherford, New Jersey.

Argentina sempat bertemu Chile di fase grup Copa America Centenario, di mana Argentina menang 2-1. Namun, Di Martino tidak mau berpegang pada hasil di masa lalu, termasuk juga final tahun lalu.

"Dengan segala hormat pada hasil tahun lalu, saya kini ingin mengubahnya," ujar Martino seperti dilansir FourFourTwo.

"Kedua kesebelasan datang ke turnamen ini dengan performa yang bagus dan tidak ada gunanya membandingkan dengan hasil tahun lalu."

Di fase grup, Argentina tampil sebagai juara usai meraih tiga kemenangan dalam tiga pertandingan. 'Tim Tango' juga mencetak 10 gol dan hanya kebobolan 1 gol --hasil gol pemain Chile, Jose Fuenzalida-- dalam tiga laga tersebut.

Selanjutnya, Argentina menang 4-1 atas Venezuela di perempatfinal dan menang 4-0 atas Amerika Serikat di semifinal.

Sementara itu, Chile lolos sebagai runner-up grup usai meraih dua kemenangan dan menelan satu kekalahan. Di fase gugur, Chile tampil trengginas. Usai menang 7-0 atas Meksiko di perempatfinal, mereka menundukkan Kolombia 2-0 di semifinal.

Agen Sbobet - Bisa Tampil di Final, Di Maria Harapkan Cerita yang Berbeda

Agen Sbobet - Bisa Tampil di Final, Di Maria Harapkan Cerita yang Berbeda

 

 Bisa Tampil di Final, Di Maria Harapkan Cerita yang Berbeda


Agen Sbobet - Angel Di Maria punya cerita tidak menyenangkan dengan laga-laga final. Kali ini, ia berharap ceritanya berbeda dan berakhir menyenangkan untuknya --dan Argentina.

Ketika Argentina tampil di final Piala Dunia 2014, Di Maria tidak bisa ambil bagian lantaran cedera. Ia pun hanya bisa menyaksikan 'Tim Tango' dikalahkan Jerman 0-1 lewat babak tambahan.

Hampir setahun kemudian, Argentina melaju ke babak final Copa America 2015. Kali ini, Di Maria menjadi bagian dari starting XI. Namun, sekitar setengah jam pertandingan berjalan, ia harus ditarik keluar lantaran mengalami cedera hamstring. Posisinya digantikan Ezequiel Lavezzi.

Argentina dan Chile, lawan mereka di final Copa America 2015 itu, bermain imbang 0-0 selama 120 menit. Pertandingan pun dilanjutkan ke babak adu penalti, di mana Argentina kalah 1-4.

Kini, Argentina kembali melaju ke final. Pada Senin (27/6/2016) pagi WIB, Argentina akan berhadapan dengan Chile di final Copa America Centenario. Di Maria sempat harap-harap cemas; ia mengalami cedera ketika Argentina bertanding melawan Panama di fase grup dan sejak saat itu belum tampil lagi.

Kabar baik akhirnya diberikan oleh Gerardo Martino, pelatih Argentina. Menurutnya, selain Augusto dan Ezequiel Lavezzi, pemain lainnya bisa tampil semua. Ini, tentunya, termasuk juga Di Maria.

"Semuanya, kecuali Augusto dan Lavezzi, bisa dimainkan," ujar Martino dalam konferensi pers.

Di Maria sendiri berharap bisa memberikan kontribusi lebih kali ini, mengingat pada dua final sebelumnya, ia tidak bisa berbuat banyak.

"Di dua final terakhir, saya tidak bisa berbuat banyak. Mari berharap, final kali ini saya bisa," ujar Di Maria seperti dilansir Reuters.

Agen Sbobet - Jelang Laga Lawan Belgia, Hongaria Nikmati Status Underdog

Agen Sbobet - Jelang Laga Lawan Belgia, Hongaria Nikmati Status Underdog

 

 Jelang Laga Lawan Belgia, Hongaria Nikmati Status Underdog

 Agen Sbobet - Tidak diunggulkan untuk bisa melewati Belgia, kesebelasan Hongaria malahan menikmati status underdog-nya itu.

Menurut gelandang Zoltan Gera, status tak diunggulkan membuat Hongaria tidak mendapat tekanan apapun, dan bisa bermain lepas. Sebaliknya, tekanan akan datang kepada Belgia, yang merupakan salah satu favorit juara di Euro 2016.

"Tentu saja mereka (Belgia) akan berada dibawah tekanan. Ekspektasi bagi mereka sangatlah tinggi. Sedangkan kami, bebas. Kami telah mencapai target kami dengan lolos dari fase grup," ujar Gera.

Pelatih Hongaria, Bernd Storck, mengatakan bahwa hasil pertandingan melawan Portugal diharapkan akan menjadi sumber motivasi bagi timnya. Bersua Cristiano Ronaldo dkk waktu itu, Hongaria selalu unggul lebih dulu sebelum harus puas dengan skor seri 3-3.

Storck juga sudah punya rencana strategi untuk menghadapi tim sekelas Belgia, Senin (27/6) pukul 02.00 WIB. Ia tak bernafsu untuk menguasai bola, melainkan lebih mengandalkan semangat juang timnya untuk bertahan, serta memukul lawan lewat serangan balik.

"Belgia merupakan salah satu favorit, mereka menempati peringkat 2 di ranking FIFA. Oleh karena itu kami tidak akan mencoba untuk menguasai bola. Kami akan berkonsentrasi pada kelebihan kami: pertahanan yang solid dan disiplin , serta pemanfaatan akhir yang baik. Kami harus bisa untuk mencetak gol."


 

Agen Sbobet - TSC Takkan Dihentikan, Komdis Segera Bahas Rusuh Suporter

Agen Sbobet - TSC Takkan Dihentikan, Komdis Segera Bahas Rusuh Suporter

 

 

 TSC Takkan Dihentikan, Komdis Segera Bahas Rusuh Suporter

 Agen Sbobet - PT Gelora Trisula Semesta memastikan mereka takkan menghentikan sementara Torabika Soccer Championship (TSC), menyusul insiden kerusuhan yang melibatkan suporter di Jakarta hari Jumat lalu.

Selain itu mereka juga akan membahas insiden tersebut, melalui Komisi Disiplin, pada hari Senin besok, setelah mengumpulkan laporan dan bukti-bukti dari semua bidang yang berkait, mulai dari Pengawas Pertandingan, Panitia Penyelenggara (Panpel) pertandingan, sampai dari pihak kepolisian.

Kerusuhan suporter pada pertandingan Persija Jakarta versus Sriwijaya FC di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, memunculkan saran supaya TSC sementara dihentikan, sampai ada langkah kongkret dari pihak-poihak terkait, agar kejadian semacam ini tak terulang. [Baca selengkapnya di sini].

Menpora Imam Nahrawi juga mempertanyakan kesiapan PT GTS dalam mengatisipasi hal-hal seperti itu. Sang operator dinilai belum merealisasikan nota kesepahaman (Mou) dengan pihak kepolisian terkait pengamanan TSC. [Baca juga: Ini 10 Poin Sikap Kemenpora Terkait Kerusuhan di Laga Persija vs SFC]

"Kami menegaskan, insiden dan proses investigasi serta hukum terkait insiden tersebut tidak menghambat kelanjutan penyelenggaraan Torabika Soccer Championship 2016. Laga-laga di pekan selanjutnya tetap bergulir sesuai jadwal. Kecuali, beberapa laga yang jadwalnya pelaksanaannya bergeser karena suatu alasan sesuai informasi yang dikeluarkan PT GTS.

"PT GTS pun berharap insiden tersebut tidak meluluhlantakkan perjalanan, euforia, dan harapan positif terhadap kompetisi yang sudah bergulir sejak 29 April 2016," demikian pernyataan resmi dari PT GTS, Minggu (26/6/2016) pagi.

 

 

Saturday, June 25, 2016

Bandar Bola - Dukungan dari Guardiola untuk Sterling Agar Tampil Oke di Prancis

Bandar Bola - Dukungan dari Guardiola untuk Sterling Agar Tampil Oke di Prancis

 

 

 

 Dukungan dari Guardiola untuk Sterling Agar Tampil Oke di Prancis

Bandar Bola - Raheem Sterling belum menunjukkan penampilan oke bersama Inggris di Piala Eropa. Dia disebut mendapatkan dukungan dari Josep Guardiola untuk tampil bagus.

Sterling bermain dalam dua pertandingan pertama Inggris di fase grup Piala Eropa saat melawan Rusia dan Wales. Dia tak mampu memanfaatkan kesempatan yang diberikan oleh Roy Hodgson dengan bagus.

Sterling masih minim kontribusi, karena belum menyumbangkan gol atau assist. Sterling yang diplot menjadi pemain sayap kiri, baru memberikan kontribusi satu percobaan, itu pun tak tepat sasaran.

Penampilan Sterling itu sudah diamati oleh manajer baru City, Guardiola. Sumber dekat Sterling mengabarkan bahwa pelatih asal Spanyol itu sudah menghubungi pemain 21 tahun itu untuk memberi dukungan.

"Pep tahu dia sedang menjalani saat yang berat," kata sumber itu seperti dilansir oleh The Sun.

"Dia menghubungi Raheem untuk bilang 'selama kamu bekerja untuk saya, saya akan berjuang untukmu. tetap tegakkan kepala, kamu pemain bagus dan menjadi bagian besar rencana kami," imbuhnya.

Friday, June 24, 2016

Bandar Bola - Pertandingan Paling Bersejarah untuk Islandia

 Bandar Bola - Pertandingan Paling Bersejarah untuk Islandia

 

 

 Pertandingan Paling Bersejarah untuk Islandia

Bandar Bola - Tidak ada lagi yang lebih penting buat warga Islandia kini selain menyaksikan Eidur Gudjohnsen dkk menjalani pertandingan dengan Inggris di babak 16 besar Piala Eropa.

Bahkan di antara para debutan, Islandia ditempatkan sebagai salah satu tim yang paling tidak diunggulkan di Piala Eropa 2016. Sebelum kickoff Piala Eropa, mereka ditempatkan pada koefisien 125/1.

Apa yang bisa diharapkan dari negara yang tidak punya liga profesional? Negara yang manajer timnasnya punya pekerjaan lain sebagai dokter gigi dan lapangan sepakbolanya tertutup es selama delapan bulan dalam setahun? Negara yang total nilai skuatnya di Piala Eropa ini tak sampai untuk menebus sepertiga harga Harry Kane.

Tapi Islandia kemudian menuliskan kisah dongengnya sendiri. Sebuah gol yang dilesakkan Arnor Ingvi Traustason pada menit 94 memastikan kemenangan atas Austria dan membuat negara terkecil yang pernah masuk putaran final Piala Eropa itu dapat tiket ke babak 16 besar.

Selanjutnya, Islandia kini akan menghadapi Inggris. Negara yang kompetisinya menghasilkan banyak pemain idola bagi skuat Islandia saat ini.

"Itu seperti kisah dongeng," ucap bek Islandia, Aron Gunnarsson, yang adalah fans berat Manchester United dan sangat mengidolai Wayne Rooney.

"Seluruh orang Islandia menyaksikan Premier League dan mereka mengikuti sepakbola Inggris. Itu sesuatu yang saya mimpikan dan itu merupakan sesuatu yang pemain lain inginkan hingga sepanjang hidup kami," lanjutnya di Telegraph.

Jumat (24/6/2016) kemarin Konsulat Islandia di Paris mengirim paket khusus untuk timnasnya. Paket itu berisi kertas suara yang akan digunakan untuk memilih presiden baru negara tersebut, untuk menggantikan Olafur Ragnar Grimsson yang sudah menduduki jabatan presiden selama 20 tahun.

Sebelum Piala Eropa dimulai pada 10 Juni lalu, mungkin seluruh Islandia memprediksikan skuat kebanggaannya sudah pulang untuk melakukan pemilu. Tapi kini pemilu tersebut bukan lagi jadi berita utama media-media Islandia, semua memberitakan bagaimana tim berjuluk Strakarnir okkar itu bakal bertarung dengan The Three Lions.

Saat Islandia bertanding dengan Austria di laga terakhir fase grup, toko-toko sudah tutup mulai jam 4 sore waktu setempat, pun begitu dengan pusat-pusat kegiatan publik. Senin lusa, jalan-jalan di ReykjavĂ­k dan banyak kota utama Islandia dipastikan akan sepi dari beragam aktivitas. Penduduk Islandia, yang cuma berkisar 330.000 orang, akan terpaku di depan layar kaca. Menyaksikan pertandingan terbesar yang pernah dijalani timnasnya

Bandar Bola - Kroasia Punya Waktu Istirahat Lebih Panjang, Portugal Tak Masalah

Bandar Bola - Kroasia Punya Waktu Istirahat Lebih Panjang, Portugal Tak Masalah

 

 

 Kroasia Punya Waktu Istirahat Lebih Panjang, Portugal Tak Masalah

 Bandar Bola - Kroasia diuntungkan jadwal pertandingan, yang membuat mereka punya waktu istirahat lebih panjang. Namun, Portugal yakin hal ini tidak akan terlalu berpengaruh.

Portugal dan Kroasia akan berhadapan pada laga babak 16 besar Piala Eropa 2016 di Stade Bollaert-Delelis, Lens, Sabtu (25/6/2016).

Terakhir kali Kroasia bertanding adalah saat mengalahkan Spanyol 2-1 di fase grup, Selasa (21/6) lalu. Sementara itu, Portugal baru bertanding pada hari berikutnya ketika bermain imbang 3-3 dengan Hongaria.

Artinya, Kroasia memiliki waktu sehari lebih banyak daripada Portugal untuk memulihkan diri. Namun, bagi gelandang Portugal Joao Mario, hal itu bukanlah masalah besar.

"Kami tahu kami tidak punya banyak waktu untuk memulihkan diri," ujar Joao Mario seperti dikutip Soccerway.

"Ini tidak ideal, tapi kami harus turun ke lapangan dan membela negara kami," tambahnya.

"Di fase gugur sebuah kompetisi seperti ini, Anda selalu merasa bertenaga dan saya yakin kami akan siap," katanya Joao Mario.

Bandar Bola - Ronaldo di Ambang Rekor Platini

Bandar Bola - Ronaldo di Ambang Rekor Platini

 

 

 Ronaldo di Ambang Rekor Platini

Bandar Bola - Portugal akan berebut tiket perempatfinal dengan Kroasia. Di laga ini Cristiano Ronaldo berpeluang mencatatkan namanya dalam lembar sejarah Piala Eropa.

Pertandingan antara Portugal melawan Kroasia akan dipanggungkan di Stade Bollaert-Dellelis, Minggu (26/6/2016) dinihari WIB. Ronaldo diandalkan Seleccao das Quinas untuk memperpanjang kesempurnaan atas Kroasia.

Secara keseluruhan, kedua negara sudah tiga kali bertemu [dua di laga ujicoba] dan semuanya dimenangi Portugal. Namun, itu akan menjadi laga kompetitif kedua sejak Portugal mengalahkan Kroasia 3-0 di babak grup Piala Eropa 1996.

Ronaldo akhirnya mampu unjuk ketajaman setelah disorot dalam dua penampilan pertamanya. Bintang sepakbola Real Madrid itu sukses mencetak dua gol saat Portugal berimbang 3-3 dengan Hongaria di laga terakhir Grup F, Rabu (22/6).

Dengan tambahan gol tersebut, maka Ronaldo sampai kini telah mencetak delapan gol dalam 17 penampilan di turnamen ini. Dicatat Opta, Ronaldo hanya kalah dari pesepakbola legendaris Prancis Michel Platini, yang memegang rekor gol terbanyak dalam sejarah turnamen dengan sembilan gol.

Sejak memulai debutnya dalam seragam Portugal pada 2003, pemain terbaik dunia tiga kali itu tercatat sudah mengoleksi 129 caps dengan sumbangan 60 gol. Ronaldo juga sudah tampil di empat Piala Eropa (2004, 2008, 2012, dan 2016) serta tiga Piala Dunia (2006, 2010, 2014).

Untuk menyamai Platini, bukan tidak mungkin bagi Ronaldo. Pesepakbola berusia 31 tahun itu tercatat sebagai pemain yang paling mengancam kedua setelah Gareth Bale [Wales] dengan menciptakan 21 percobaan dengan delapan percobaan mengarah ke target, dan satu mengenai mistar gawang.

 

Thursday, June 23, 2016

Agen Sbobet - Siapa Mau Beli Celana Panjang ala Gabor Kiraly?

Agen Sbobet - Siapa Mau Beli Celana Panjang ala Gabor Kiraly?

 

 

 

 Siapa Mau Beli Celana Panjang ala Gabor Kiraly?

Agen Sbobet - Gabor Kiraly sudah menjadi sensasi tersendiri di Piala Eropa 2016. Kiper gaek Hongaria ini masih menjadi pilihan utama timnya -- dan makin berkibar dengan celana panjangnya.

Dalam usia 40 tahun, Kiraly telah memecahkan rekor sebagai pemain tertua yang tampil di Euro 2016. Faktanya, dari tiga pertandingan yang telah dilakoni Hongaria, ia selalu berdiri di bawah mistar gawang timnya.

Hal lain dari Kiraly adalah tampilannya yang sudah ikonik. Sejak dulu sampai sekarang, ia setia dengan celana jogging warna abu-abu. [Baca juga: Panggung Terakhir Sang 'Lelaki Piyama']

Sadar bahwa penampilannya unik, ia pun menjadikan ciri khasnya itu sebagai rencana bisnis seusai pensiun. Kiraly bahkan ternyata sudah berjualan secara online.

"Aku dengar bahwa celanaku ini menarik perhatian orang. Sebenarnya aku telah membuka bisnis celana ini atas namaku sendiri pada 1 April lalu, tepat di hari ulang tahunku yang ke-40. Aku ingin membesarkan bisnisku ketika pensiun nanti," ujar Kiraly dikutip dari Yahoosports.

Apabila anda tertarik untuk membeli celana dengan merk K1RALYSPORT ini, anda dapat mengunjungi situs kiralyshop.hu. Situs online shop ini dikelola oleh sang istri Zsanett. Celana panjang ala Kiraly ini bisa dibeli dengan harga sekitar 28 dolar, atau sekitar Rp. 280 ribu. Selain celana, K1RALYSPORT juga menjual sarung tangan, botol minum, topi, dan tas.


Bahan yang kugunakan adalah bahan spesial, bahan yang amat sangat ringan. Itu mengapa celana ini cocok digunakan saat cuaca panas atau dingin. Celana ini sangat ringan pula," demikian ia berpromosi.

 

Agen Sbobet - Tentang Peluang Main Di Maria di Final

Agen Sbobet - Tentang Peluang Main Di Maria di Final

 

 

 Tentang Peluang Main Di Maria di Final

Agen Sbobet - Angel Di Maria bernasib tak mujur dalam dua final Argentina sebelum ini. Bagaimana dengan di partai puncak Copa America Centenario?

Tahun 2014 lalu Di Maria yang cedera harus rela cuma jadi penonton tanpa bisa berbuat apa-apa ketika Argentina dikalahkan Jerman di final Piala Dunia.

Setahun berselang Argentina masuk final lagi, kali ini menghadapi Chile di Copa America. Di Maria ketika itu sempat main tapi harus ditarik sebelum menit ke-30 karena cedera--dan kembali harus menonton timnya kalah.

[Baca juga: Nasib Sial Di Maria di Dua Final]

Nah, di Copa America Centenario kali ini Argentina kembali berhasil masuk final untuk menghadapi Chile. Belum ketahuan apakah Di Maria bisa main setelah dapat cedera saat menghadapi Panama di laga kedua fase grup lalu.

"Yang saya inginkan adalah agar bisa main di final," kata Di Maria seperti dikutip Reuters.

"Saya tak bisa berbuat banyak di dua laga (final) sebelumnya, semoga saja kali ini bisa," lanjut pencetak gol pertama Argentina di Copa America Centenario itu dalam kemenangan 2-1 atas Chile di fase grup.

Segera setelah cedera, Di Maria sempat diinformasikan cuma berkesempatan main lagi di Copa America Centenario seandainya Argentina masuk final. Setelah final benar-benar dipijak, belum ada kepastian soal kondisinya.

"Hari ini kami dapat mengatakan bahwa secara fisik kondisi Di Maria lebih baik daripada Nico Gaitan," ucap pelatih Argentina Gerardo Martino merujuk pada sosok pemain yang main di sayap kiri dalam kemenangan 4-1 atas Venezuela di perempatfinal.

Selain Di Maria dan Gaitan, Ezequiel Lavezzi yang juga sudah dimainkan pada posisi sayap kiri di Copa America Centenario ini juga mengalami cedera sikut.

Jika ketiganya tak bisa tampil dalam partai final di MetLife Stadium, Senin (27/6/2016) pagi WIB, maka posisi sayap kiri diprediksi akan ditempati oleh Erik Lamela yang sudah bikin dua gol di turnamen ini.


Agen Sbobet - Wales Tatap Irlandia Utara dengan Kepercayaan Diri Tinggi

Agen Sbobet - Wales Tatap Irlandia Utara dengan Kepercayaan Diri Tinggi

 

 

 Wales Tatap Irlandia Utara dengan Kepercayaan Diri Tinggi

Agen Sbobet - Gareth Bale menyebut bahwa Wales sedang amat menikmati perjalanan mereka di Piala Eropa kali ini. Laga melawan Irlandia Utara pun dinantikan dengan antusias.

Wales sudah melewati fase grup dan sampai babak 16 besar. The Dragons masuk ke babak knock-out usai menjadi juara Grup B, menungguli Inggris.

Di babak 16 besar, Wales akan menghadapi Irlandia Utara yang baru pertama kali tampil di Piala Eropa. Bermodal performa serta kemenangan meyakinkan atas Rusia di laga terakhir fase grup, Bale menyebut Wales dalam kepercayaan diri tinggi menuju laga babak 16 besar.

"Kami tahu ini akan sulit. Kami jelas tahu banyak soal Irlandia Utara. Banyak pemain mereka bermain di Inggris jadi mereka juga akan tahu kami," ucap Bale seperti dikutip dari Sky Sports.

"Ini akan jadi pertandingan yang 'sangat Inggris' dan jika kami bisa menyamai penampilan melawan Rusia, kami punya kesempatan sangat bagus."

"Kepercayaan diri tinggi setelah penampilan luar biasa dan kemenangan melawan Rusia. Kami semua bersemangat lagi. Ini adalah tantangan dan pengalaman baru dan saya yakin semuanya akan menikmatinya," kata Bale.

Bandar Judi - Atletico Tambah Kontrak Griezmann Sampai 2021

Bandar Judi - Atletico Tambah Kontrak Griezmann Sampai 2021

 

 

 Atletico Tambah Kontrak Griezmann Sampai 2021

Bandar Judi - Berakhir sudah rumor yang menghubungkan Antoine Griezmann dengan pintu keluar Atletico Madrid. Griezmann resmi teken kontrak baru yang mengikatnya hingga 2021.

Sejak diboyong dari Real Sociedad pada musim panas 2014, striker Prancis itu langsung menjadi pemain vital bagi Atletico. Dalam dua musim terakhir, Griezmann sukses mencetak 57 gol dan 13 assist termasuk 32 gol di seluruh kompetisi 2015-16.

Tak pelak, Griezman menjadi buruan klub-klub top Eropa seperti di antaranya Chelsea, Paris St. Germain, Manchester United, bahkan rival Atletico di Spanyol; Real Madrid dan Barcelona. Akan tetapi, pesepakbola berusia 25 tahun itu beberapa kali menegaskan komitmennya kepada Los Colchoneros.

Kontrak Griezmann sejatinya baru akan habis pada 2020. Namun, demi memagari Griezmann dari para peminatnya, Atletico akhirnya menambah durasi kontrak si pemain.

"Aku sangat, sangat gembira tetap berada di keluarga ini dan proyek ini. Setiap tahun aku ingin memperbaiki performaku dan klub, pelatih serta rekan-rekan setimku mendukungku," ujar Griezmann yang dikutip Football Espana.

"Klub ingin tetap di posisi teratas dan kami akan melakukan segalanya untuk terus berkembang. Mudah-mudahan kami bisa terus seperti ini dan bisa meneruskan kemajuan ini," lanjut dia.

"Di level pribadi, aku ingin mencetak lebih banyak gol lagi, bermain di lebih banyak pertandingan, lebih banyak assist, dan tujuanku adalah selalu meningkat dari musim sebelumnya dan secara kolektif tampil lebih baik. Penting bahwa para pemain terbaik kami tetap bertahan, dengan pelatih kami."

"Aku hanya bisa berterima kasih kepada seluruh fans atas dukungan yang sudah diberikan dan aku selalu meminta mereka supaya terus mendukung kami. Aku ingin mengatakan kepada mereka aku akan terus memberikan yang terbaik di atas lapangan dan terima kasih atas cinta yang kalian tunjukkan untukku," cetus pemain internasional Prancis ini.

Bandar Judi - Kane Belum Bikin Gol, Islandia Akan Tetap Waspada

Bandar Judi - Kane Belum Bikin Gol, Islandia Akan Tetap Waspada

 

 

 Kane Belum Bikin Gol, Islandia Akan Tetap Waspada

Bandar Judi - Meski belum menyumbangkan gol untuk Inggris, Harry Kane akan tetap diwaspadai oleh Islandia. Sebab Gylfi Sigurdsson tahu benar kualitas dan talenta Kane.

Islandia akan menantang Inggris pada laga babak 16 besar Piala Eropa 2016 di Allianz Riviera, Selasa (28/6/2016) mendatang. Keduanya sama-sama lolos sebagai runner-up grup, Islandia dari Grup F sedang Inggris dari Grup B.

Menatap laga ini, Islandia akan berhati-hati pada Kane meski penyerang Inggris tersebut masih belum mencetak gol di turnamen sejauh ini. Sigurdsson yang tahu benar kualitas Kane dari dua musim bersama di Tottenham Hotspur, percaya pemain 22 tahun itu selalu punya kemampuan untuk mengubah laga.

"Dia sangat bagus ketika itu, kami melakoni banyak sesi latihan bersama dan melatih tembakan setelah itu. Anda tak pernah tahu apa yang akan terjadi, tapi dia sudah mencetak jumlah gol yang luar biasa untuk Tottenham di beberapa tahun terakhir ini," kata Sigurdsson dikutip Soccerway.

"Saya tak bisa mengatakan bahwa dia datang kepada saya untuk meminta saran. Tapi tentu saja kami merupakan teman baik, kami bermain golf bersama."

"Bisa saja orang lain, tapi kami sungguh melatih tembakan setelah berlatih bersama. Memang kebetulan saja saya yang melakukannya bersamanya," tambah gelandang 26 tahun ini.

Kane masih belum mencetak gol sementara Jamie Vardy dan Daniel Sturridge yang masuk sebagai pengganti malah sudah menyumbangkan satu gol. Ada anggapan bahwa Kane kelelahan usai menjalani musim perebutan gelar bersama Tottenham.

Tapi sebagai rekan yang pernah dekat satu sama lain, Sigurdsson percaya Kane tak terganggu dengan situasinya saat ini. Alih-alih, Sigurdsson malah mewaspadai kebangkitkan penyerang muda tersebut.

"Dia akan mengusung mentalitas bahwa dia akan mencetak gol di laga berikutnya. Begitulah dia," ujarnya.

"Dia adalah tipe orang yang tidak terlalu jemawa ketika mencetak gol dan tidak terlalu terpuruk ketika tak bikin gol. Dia cuma tetap tenang dan itulah sebabnya dia akan mencetak gol sepanjang kariernya," demikian gelandang Swansea City ini.

Bandar Judi - Ini Pemain Tercepat dan Berdaya Jelajah Tertinggi di Euro Sejauh Ini

Bandar Judi - Ini Pemain Tercepat dan Berdaya Jelajah Tertinggi di Euro Sejauh Ini

 

 

 Ini Pemain Tercepat dan Berdaya Jelajah Tertinggi di Euro Sejauh Ini

Bandar Judi - Tidak sampai menyamai kecepatan lari Usain Bolt tentu saja, tapi Kingsley Coman sejauh ini adalah pelari terkencang di Piala Eropa 2016.

Pemain muda Prancis itu sempat berlari dengan kecepatan mencapai 32,8 km/jam, yaitu saat timnya bertanding melawan Swiss. Dicatat situs resmi Euro, itulah rekor pelari terkencang sampai hari Selasa (21/6) lalu.

Daftar 10 pemain tercepat di Euro 2016 (dalam km/jam)
32,8: Kingsley Coman (Prancis v Swiss)
31,6: Richard Guzmics (Hongaria v Austria)
31,5: Kolbeinn Sigthorsson (Islandia v Portugal)
31,4: Birkir Savarsson (Islandia v Portugal)
31,4: Xherdan Shaqiri (Swiss v Prancis)
31,2: Jonny Evans (Irlandia Utara v Polandia)
31,2: Dragos Grigore (Rumania v Albania)
31,1: Ragnar Sigurdsson (Islandia v Portugal)
31,0: Nani (Portugal v Islandia)
30,9: Georgi Schennikov (Rusia v Slovakia)

Sebagai pembanding:

389 km/jam: Kecepatan tertinggi yang pernah dilakukan seekor elang pemburu (falcon) saat terbang menukik untuk mengejar mangsanya. Dialah anggota tercepat dalam kerajaan hewan (animal kingdom).
120,7 km/jam : Rekor kecepatan sprint seekor cheetah, mamalia terkencang di dunia.
41 km/jam: Kecepatan Usain Bolt saat mencetak rekor lari 100 meter di Manchester pada tahun 2009.
34 km/jam: Kecepatan sprinter Amerika Serikat, Donald Lippincott, kala membukukan rekor pertama untuk lari nomor 100 meter yang diakui IAAF (federasi atletik internasional), yaitu 10,6 detik pada Juli 1912.
0,12 km/jam: Adalah top speed untuk sebuah kemalasan.

Parolo dan Darida si pelari maraton

Adapun kategori pemain dengan daya jelajah tertinggi, sejauh ini pemenangnya adalah Marco Parolo. Gelandang Italia itu mencatat jarak sejauh 12.570 m (12,58 km) ketika turut bertanding melawan Belgia.

Meski demikian, Vladimir Darida boleh jadi "tukang angkut air" sesungguhnya. Buktinya, dalam dua pertandingan dia selalu tercatat sebagai "pelari maraton terjauh", yakni saat Republik Ceko menghadapi Kroasia dan Spanyol.

Bandar Judi - Eduard Tjong Mundur, PS TNI Kembali Ditangani Suharto AD

Bandar Judi - Eduard Tjong Mundur, PS TNI Kembali Ditangani Suharto AD

 

 

 Eduard Tjong Mundur, PS TNI Kembali Ditangani Suharto AD

Bandar Judi - Hasil buruk PS TNI di Torabika Soccer Championship (TSC) membuat pelatih Eduard Tjong mengundurkan diri dari jabatannya. Sebagai gantinya, PS TNI pun telah memilih pelatih anyar, yakni Suharto AD.

PS TNI saat ini terbenam di posisi dengan tiga poin. Dari tujuh pertandingan, Legemin Raharjo dkk. belum menang satu kali pun. Bahkan di laga kandang terakhir,di Stadion Pakansari, Cibinong, Minggu (19/6) lalu, PS TNI kalah 1-3 dari Persipura Jayapura.

"Ya betul Coach Edu telah mundur. Alasannya karena tidak bisa mengangkat tim dan tim butuh suasana baru," ujar Djoko Purwoko, Media Officer PS TNI saat dihubungi, Kamis (23/6).

Namun begitu, PS TNI tak butuh waktu lama untuk mencari pelatih pengganti. Mereka telah menunjuk Suharto AD. '"Ya benar, kami sudah menunjuk Suharto AD," katanya singkat.

Mantan pelatih PSMS Medan itu bukanlah sosok baru bagi PS TNI. Sebab, dia pernah menangani PS TNI ketika pertama kalinya tampil di Piala Presiden lalu. Ketika itu, Suharto AD sukses membawa PS TNI ke babak delapan besar dengan status juara grup. PS TNI juga dikenal sebagai tim yang memiliki militansi dan disiplin yang luar biasa.

Wednesday, June 22, 2016

Bandar Judi - Islandia: Karena Piala Eropa Terlalu Nikmat untuk Ditinggalkan

Bandar Judi - Islandia: Karena Piala Eropa Terlalu Nikmat untuk Ditinggalkan

 

 

 Islandia: Karena Piala Eropa Terlalu Nikmat untuk Ditinggalkan

Bandar Sbobet - Tampil sebagai debutan di grup yang tak mudah, Islandia sukses lolos ke 16 besar Piala Eropa 2016. Islandia mengaku ada dorongan besar untuk tak pulang cepat.

Islandia memastikan kelolosan ke babakl 16 besar usai menang 2-1 atas Austria pada laga di Stade de France, Kamis (23/6/2016) dinihari WIB tadi. Unggul lebih dulu melalui Jon Dadi Bodvarsson di menit ke-18. Islandia sempat kehilangan keunggulan di menit ke-60 melalui Alessandro Schopf.

Tapi sebuah upaya habis-habisan di menit-menit akhir membuahkan hasil manis untuk mereka. Arnor Traustason mencetak gol di menit keempat injury time dan memastikan kemenangan tim.

Hasil itu membawa Islandia lolos sebagai runner-up Grup F dengan nilai lima, hanya kalah selisih gol dari Hongaria.

"Itu mungkin 30 menit terberat dan paling bikin stres yang pernah saya mainkan. Tapi di 10 detik terakhir, itu semua terbayarkan," ujar gelandang Islandia Gylfi Sigurdsson dikutip Soccerway.

"Kelolosan ini berarti besar untuk para pemain, juga untuk penggemar dan orang-orang di negara kami. Saya sangat bangga dengan apa yang kami lakukan pada saat ini."

"Kami sudah mengatakan satu sama lain sebelum laga, bahwa kami tidak mau pulang. Kami terlalu menikmati ini dan semoga kami bisa melaju sedikit lebih lama," tambahnya.

Islandia datang sebagai debutan di turnamen ini, bersama empat tim lainnya, yakni Albania, Irlandia Utara, Slovakia, dan Wales. Barangkali nyaris tak ada yang menjagokan tim arahan Lars Lagerback dan Heimir Hallgrimsson ini untuk lolos, mengingat ada Portugal dan Austria yang di atas kertas lebih kuat di grup mereka.

Kendati begitu, negara yang berpenduduk hanya sekitar 332 ribu jiwa ini berhasil mematahkan perkiraan. Portugal berhasil ditahan imbang 1-1 di laga pertama, selanjutnya Hongaria nyaris ditaklukkan sebelum gol bunuh diri di menit-menit akhir membuat hasil akhirnya imbang 1-1.

Kini Islandia akan berhadapan dengan Inggris di babak 16 besar. Sigurdsson berharap timnya bisa kembali memberi kejutan dan terus melaju.

"Tidak ada tekanan lagi pada kami. Kami mungkin sudah meraih sesuatu yang tidak diperkirakan seseorangpun, mulai dengan mencapai putaran final ini dan kemudian lolos ke babak 16 besar," ujarnya.

"Tidak masalah tim apa yang kami hadapi, kami normalnya merupakan underdog. Tapi semoga kami bisa terus melaju dan bertahan di sini lebih lama lagi," tandas gelandang milik Swansea City ini

Bandar Judi - Kalah dari Republik Irlandia, Italia Tak Mau Cari Kambing Hitam

Bandar Judi - Kalah dari Republik Irlandia, Italia Tak Mau Cari Kambing Hitam

 

 

 Kalah dari Republik Irlandia, Italia Tak Mau Cari Kambing Hitam

Bandar Judi - Tim nasional Italia menelan kekalahan saat berhadapan dengan Republik Irlandia. Gli Azzurri tak mau mencari kambing hitam akibat hasil negatif itu.

Di laga terakhir Grup E Piala Eropa 2016, Italia kalah dengan skor akhir 0-1 saat melakoni pertandingan melawan Irlandia. Gol Robbie Brady menjadi penentu kemenangan tim besutan Marin O'Neill itu saat berduel di Stade Pierre Mauroy, Kamis (22/6/2016) dinihari WIB..

Dalam pertandingan itu, Italia yang sudah pasti lolos dengan status juara grup, melakukan rotasi pemain. Antonio Conte sudah memainkan sebanyak 22 pemainnya, tinggal kiper ketiga, Federico Marcheti, saja yang belum dimainkan.

Atas kekalahan itu, penggawa lini depan Italia, Simone Zaza, tak mapu mencari alasan. Dia bilang tim 'Biru Langit' akan menganalisis hal baik dan buruk permainan tim untuk laga melawan Spanyol.

"Kami semua bekerja keras, itu merupakan pertandingan yang aneh di mana banyak pemain yang belum bermain atau bekerja bersama ada di sana untuk pertama kalinya," kata Zaza di Football Italia.

"Kami ingin tak ingin menjadi alibi. Kami akan menganalisa di mana letak kesalahan kami, apa yang sudah benar dan menggunakan itu untuk melangkah kedepan."

"Kami ingin membuat kesan yang bagus di malam ini dan membuktikan diri kami. Sialnya, itu tak berjalan dengan baik. Sudah ada usaha, tapi Irlandia sudah berusaha sangat keras di saat terakhir karena mereka butuh kemenangan untuk lolos," imbuhnya.

Agen Poker - Inter Diklaim Bertekad Rekrut Berardi

Agen Poker - Inter Diklaim Bertekad Rekrut Berardi

 

 

 Inter Diklaim Bertekad Rekrut Berardi

Agen Poker - Inter Milan disebut berminat kepada Domenico Berardi. Nerazzurri bahkan diklaim ngotot mengejar penyerang Sassuolo itu.

Berardi sebelumnya dikabarkan sudah ditawar oleh Juventus. Namun Sassuolo kabarnya menolak tawaran dari La Vecchia Signora untuk striker 21 tahun itu.

Kini Berardi disebut dikejar oleh Inter. Tawaran sebesar 25 juta euro kabarnya siap diajukan oleh Inter kepada Sassuolo untuk memboyong Berardi ke Giuseppe Meazza.

"Benar, Inter sudah kembali mengejarnya dan mereka terlihat cukup punya determinasi," ujar agen Berardi, Simone Seghedoni, seperti dikutip dari ESPN FC.

"Domenico saat ini sedang berlibur, tapi kami akan melihat situasinya ketika dia kembali."

"Tentu bolanya sekarang ada di tangan Sassuolo. Kami menunggu apa yang klub ingin lakukan," imbuhnya.

Berardi digadang-gadang sebagai striker masa depan Italia. Dia mencetak 49 gol pada 134 pertandingan dalam empat musim terakhir bersama Sassuolo.

Agen Poker - Belgia Sering Menang, tapi Swedia Lebih Banyak Bikin Gol

Agen Poker - Belgia Sering Menang, tapi Swedia Lebih Banyak Bikin Gol

 

 

 Belgia Sering Menang, tapi Swedia Lebih Banyak Bikin Gol

Agen Poker - Belgia punya rekor yang lebih baik jika berhadapan dengan Swedia. Ditambah performa menawan dari Kevin De Bruyne dan Romelu Lukaku, 'Setan Merah' punya kans untuk memperpanjang catatan itu.

Cuma kemenangan yang akan membuat Swedia bisa lolos ke babak 16 besar. Tapi perjuangan itu tidak akan mudah karena malam nanti mereka akan berhadapan dengan tim bertabur bintang, Belgia.

Swedia sampai kini masih punya masalah besar di lini depannya. Terlalu mengandalkan Zlatan Ibrahimovic jadi bumerang untuk mereka. Setelah dua pertandingan terlalui, tak satupun gol datang darinya. Swedia bikin satu gol di pertandingan pembuka, tapi itu adalah hasil bunuh diri pemain lawan.

Di sisi lain, Belgia berhasil bangkit setelah tampil mengecewakan di laga pembuka. Usai kalah 0-2 di tangan Italia, The Red Devils menggilas Republik Irlandia 3-0.

Berikut data, fakta, dan rekor head to head Belgia dengan Swedia, dikutip dari BBC:

Head-to-head
- Belgia meraih tujuh kemenangan dari 14 pertemuan dengan Swedia. Sebaliknya, Swedia sudah lima kali mengalahkan Belgia.
- Meski lebih sedikit jumlah kemenangannya, Swedia mampu mencetak lebih banyak gol dibanding Belgia. Swedia sudah melesakkan 30 gol, sementara Belgia baru membuat 22 gol.
- Belgia dan Swedia baru sekali berhadapan di turnamen mayor. Itu terjadi pada Piala Eropa 2000, yang dimenangkan Belgia dengan 2-1.
- Pelatih Timnas Belgia, Marc Wilmots, berada dalam skuat pada laga tersebut.
- Kemenangan terakhir Swedia atas Belgia adalah pada Kualifikasi Piala Dunia 1962, dengan skor 2-0 ketika itu.
- Belgia tak terkalahkan oleh Swedia dalam tiga pertemuan terakhir. Dalam rangkaian tersebut ada dua kemenangan diraih.
- Romelu Lukaku dan Eden hazard mencetak gol di pertemuan terakhir kedua tim, yang terjadi pada Juni 2014. Laga persahabatan itu tuntas dengan 2-0.

Swedia
- Ini merupakan putaran final Piala Eropa yang diikuti Swedia secara beruntun, atau yang keenam secara total. Sejak maju sampai perempatfinal di 2004, Swedia tak pernah lagi lolos dari fase grup.
- Lima kekalahan ditelan Swedia dalam tujuh pertandingan terakhir di final Piala Eropa (W1 D1). Dalam rangkaian itu cuma sekali mereka mencatatkan clean sheet.
- Sejak fase grup diperkenalkan pada 1980, Swedia menjadi tim pertama yang selalu gagal mencatatkan shot on target pada dua laga pertamanya.
- Zlatan Ibrahimpovic menjadi topskorer kedua di babak kualifikasi Piala Eropa 2016. Total 11 gol dia buat, termasuk tiga di babak playoff.

Belgium
-Hasil terbaik Belgia di turnamen mayor terjadi 36 tahun lalu. Pada Piala Eropa 1980 yang digelar di Jerman mereka finis sebagai runner up.
- Kemenangan 3-0 atas Irlandia di fase grup menjadi kemenangan terbesar Belgia di turnamen mayor. Pada Piala Dunia 1970 mereka meraih kemenangan 3-0 atas El Savador.
- Belgia tidak pernah dapat hasil imbang di sembilan pertandingan terakhir di Piala Eropa (W3 L6). Hasil imbang terakhir yang didapat adalah ketika mengimbangi Italia 0-0 di Piala Eropa 1980
- Setelah mengalahkan Irlandia di pertandingan terakhir, Belgia punya peluang untuk meraih back-to-back kemenangan di Piala Eropa untuk kali pertama.
- Romelu Lukaku mencetak enam gol dari enam pertandingan terakhir bersama Belgia.
- Kevin De Bruyne terlibat dalam 10 gol dalam 10 pertandingan terakhir Belgia (lima gol dan lima assist)

Agen Poker - Portugal dalam Misi Menjaga Rekor Lolos dari Fase Grup

Agen Poker - Portugal dalam Misi Menjaga Rekor Lolos dari Fase Grup

 

 

 Portugal dalam Misi Menjaga Rekor Lolos dari Fase Grup

Agen Poker - Hasil imbang sudah akan cukup meloloskan Portugal ke babak 16 besar. Jika membidik posisi juara grup, Cristiano Ronaldo dkk harus menundukkan Hongaria.

Meraih dua hasil imbang dari dua pertandingan, Portugal saat ini duduk di posisi tiga Grup F dengan poin tiga. Mereka kalah selisih gol dari Islandia di urutan dua dan tertinggal 2 poin dibanding Hongaria yang sementara ini duduk di puncak klasemen.

Laga menghadapi Hongaria, Rabu (22/6/2016) malam nanti akan menjadi penentuan apakah Cristiano Ronaldo dkk bisa menjadi juara grup.

Portugal akan lolos ke knock out dengan hasil imbang. Tambahan satu poin akan membuat skuat besutan Fernando Santos mengoleksi tiga poin dengan selisih gol 0. Itu akan cukup membuat mereka naik ke posisi tiga ranking tim posisi tiga terbaik - menggeser Turki dan Albania.

Agen Poker - Tendangan Bebas yang Mengantar Messi Mengalahkan Batistuta

Agen Poker - Tendangan Bebas yang Mengantar Messi Mengalahkan Batistuta

 

 

 Tendangan Bebas yang Mengantar Messi Mengalahkan Batistuta

Agen Poker - Lionel Messi mematahkan rekor gol di Timnas Argentina dengan cara terbaik yang bisa dia lakukan. Tendangan bebas yang mematikan membuatnya mengalahkan Gabriel Batistuta.

Messi mencetak golnya yang ke-55 untuk Argentina saat menggilas Amerika Serikat 4-0 di semifinal Copa America Centenario. Dengan jumlah tersebut dia kini menjadi topskorer sepanjang masa 'Tim Tango', mengalahkan Batistuta yang dalam beberapa tahun terakhir memegang status tersebut dengan 54 gol.

Pemecahan rekor tersebut dilakukan Messi dengan cara spesial. Selain karena Argentina menang 4-0 dan berhak maju ke final, Messi mencetak gol pemecah rekor itu dengan sangat indah.

Jauh dari luar kotak penalti Messi mengeksekusi tendangan bebas dengan kaki kirinya. Si kulit bundar meluncur deras melewati pagar hidup pemain Amerika Serikat dan kemudian menukik ke sudut kiri atas gawang. Kiper Brad Guzan sebenarnya bisa membaca arah bola, tapi dia tak cukup cepat untuk menghalaunya. Gol di menit 32 itu mengubah kedudukan jadi 2-0.

Tuesday, June 21, 2016

Bandar Poker - Perang Bikin Ukraina Gagal Total di Piala Eropa 2016

Bandar Poker - Perang Bikin Ukraina Gagal Total di Piala Eropa 2016

 

 

 Perang Bikin Ukraina Gagal Total di Piala Eropa 2016

 

Bandar Poker - Ukraina dipastikan tersingkir di fase grup bahkan sebelum menjalani laga terakhir melawan Polandia. Perang telah mengacaukan penampilan mereka di Piala Eropa 2016.

Pelatih Ukraina, Mykhailo Fomenko, mengatakan bahwa perang yang sedang terjadi di Ukraina menghambat perkembangan sepakbola mereka. Pada prosesnya hal tersebut juga menyebabnya kegagalan negara tersebut di Piala Eropa 2016.

Ukraina menjadi tim pertama yang tersingkir di Piala Eropa 2016 ini. Mereka dua kali kalah di dua pertandingan pertama: ditundukkan Jerman 0-2 dan menyerah dengan skor yang sama saat berhadapan dengan Irlandia Utara.

"Sepakbola bukan sesuatu yang utama di Ukraina. Konflik di negara kami membuat hidup kami sulit, dan sepakbola kami ikut terpengaruh hal itu," Ujar Fomenko dilansir dari AFP.

"Liga domestik kami ikut hancur karena perang itu. Oleh karena itu, ada efek domino yang muncul sehingga kami juga tidak mampu lolos dari fase grup," Tambah Fomenko.

Perang yang terjadi Ukraina diawali oleh invasi dan aneksasi Russia terhadap daerah Krimea. Setelah itu, muncul gerakan-gerakan separatis yang dilakukan oleh kelompok-kelompok pro-Russia dan anti-pemerintah. Perang ini bertempat terutama di daerah timur Ukraina. Perang itu hingga kini telah membunuh lebih dari 9.300 orang.

Perang saudara ini telah memaksa beberapa klub sepakbola di Ukraina untuk pindah dari kandangnya, terutama klub-klub yang berada di timur Ukraina. Salah satu klub yang harus pindah tersebut adalah juara Piala UEFA 2009, Shakhtar Donetsk.

Shakhtar Donetsk, yang termasuk raksasa Ukraina, harus menyingkir dari kota Donetsk, dan stadion Donbass Arena ke kota Lviv. Donbass Arena kini menjadi salah satu tempat pengungsian korban-korban perang.

Akibatnya, Liga Premier Ukraina tidka dapat berjalan dengan semestinya, dan pengembangan pemain pun tidak berjalan dengan seharusnya. Hal ini kemudian berimbas kepada gagalnya timnas Ukraina di turnamen Piala Eropa 2016.

"Kami meminta maaf dengan sangat kepada suporter kami." Tutup Fomenko. 

Bandar Poker - Perbaiki Lini Pertahanan Jadi PR buat Arema Cronus

Bandar Poker - Perbaiki Lini Pertahanan Jadi PR buat Arema Cronus

 

 

 Perbaiki Lini Pertahanan Jadi PR buat Arema Cronus

Bandar Poker - Arema Cronus masih memuncaki klasemen sementara Torabika Soccer Championship (TSC). Kendati demikian, pelatih Milomir Seslija menilai timnya masih banyak kekurangan terutama pertahanan.

Arema menempati posisi teratas klasemen dengan poin 16. Hasil dari empat kemenangan dan satu kekalahan. Kemenangan terakhir atas Persija Jakarta 1-0 membuat "Singo Edan" tetap bertahan di posisinya.

Berdasarkan evaluasi, Milomir menilai pertahanan timnya masih kerap blunder. Saat menghadapi Persija, misalnya, terlihat lini belakang mudah sekali diterobos oleh barisan penyerang lawan. Inilah yang menjadi pekerjaan rumah (PR) buat mereka.

"Ya, memang kami sejauh ini berada di atas klasemen. Tapi saya punya catatan, lini pertahanan kami belum optimal. Itu yang harus segera diperbaik," ujar Milo, Selasa (21/6).

Kurangnya disiplin dan pemain kerap terburu-buru membuat pertahanan Arema disebutnya sering meninggalkan lubang yang bisa dimanfaatkan lawan. Pelatih asal Bosnia ini meminta pemain bisa lebih sabar.

Selanjutnya, Arema akan menjamu Persipura Jayapura di Stadion Kanjuruhan pada 26 Juni mendatang. Milo berharap lini pertahanan timnya bisa lebih kuat. Namun begitu, Arema harus kehilangan dua defender-nya, yakni Alfarizi yang terkena kartu merah dan Benny Wahyudi yang mengalami cedera.

"Kami sudah menyiapkan opsi lainnya. Yang jelas, melawan Persipura lini pertahanan kami sudah harus lebih baik. Dengan masih menyisakan waktu, kami akan fokus memperbaikinya," kata Milo.

Monday, June 20, 2016

Bandar Judi - Kroasia Mungkin Tanpa Modric Hadapi Spanyol

Bandar Judi - Kroasia Mungkin Tanpa Modric Hadapi Spanyol

 

 

 Kroasia Mungkin Tanpa Modric Hadapi Spanyol

 Bandar Judi - Kabar buruk mendatangi persiapan Kroasia menghadapi Spanyol di laga terakhir Grup D. Gelandangnya Luka Modric kemungkinan absen karena belum pulih dari cedera.

Modric mendapat cedera saat Kroasia bermain imbang 2-2 dengan Republik Ceko beberapa hari lalu. Saat itu Modric tidak bermain penuh dan harus digantikan di pertengahan babak.

Tanpa Modric, Kroasia limbung dan akhirnya harus kebobolan dua gol yang membuat keunggulan 2-0 mereka melayang. Alhasil, anak asuh Ante Cacic itu harus berjuang keras mengalahkan Spanyol di laga terakhir, Rabu (22/6/2016) dinihari WIB nanti.

Namun, perjuang itu makin berat karena Modric sampai 24 jam jelang laga tersebut masih belum pulih betul dari cedera paha. Meski demikian, kondisi Modric akan terus dipantau dan Cacic masih menyimpan harapan kalau gelandang Real Madrid itu bisa bermain.

"Dia menjalani pemeriksaan dan tidak ada ototnya yang rusak, tapi saya akan tetap memutuskannya besok (Selaas) atau setelah sesi latihan malam ini," ujar Cacic seperti dikutip Sky Sports.

"Dia adalah pemain yang sangat penting bagi saya dan juga tim saya. Luar biasa jika dia akhirnya bisa bermain," sambungnya.

Modric adalah pencetak gol pertama Kroasia di Piala Eropa ini sekaligus memberikan kemenangan 1-0 atas Turki di partai pembuka, lewat sebuah tembakan voli.

"Luka Modric jelas pemain terbaik kami. Tanpanya kami kehilangan ritme. Dia menjaga ritme permainan kami dan akan sangat sulit jika dia tidak bermain," aku rekan setim Modric di level timnas dan juga klub, Mateo Kovacic.